Apa Perbedaan Whitening dan Brightening?
Penting untuk mengetahui perbedaan whitening dan brightening, sehingga Anda dapat melakukan perawatan kecantikan dengan tepat. Kedua istilah ini sering digunakan dalam dunia perawatan kecantikan. Dalam mencari produk perawatan kulit, Anda akan menemukan berbagai opsi. Termasuk serum, krim, masker, dan sabun wajah, yang diklaim dapat memberikan hasil whitening atau brightening.
Untuk meraih hasil yang optimal, Anda dapat memahami perbedaan mendasar antara whitening dan brightening. Anda juga bisa menentukan produk mana yang cocok dengan jenis kulit kami. Sehingga, dengan pemahaman yang baik tentang perbedaan whitening dan brightening, Anda akan dapat merancang rutinitas perawatan yang cocok dan mencapai kulit yang sehat, cerah, dan mempesona.
Daftar Isi
Apa itu Whitening?
Whitening adalah istilah yang sering digunakan dalam dunia perawatan kulit dan kosmetik untuk mengacu pada proses atau produk yang dirancang untuk mencerahkan atau memutihkan kulit. Tujuan utama dari perawatan whitening adalah untuk mengurangi hiperpigmentasi, noda gelap, atau bintik-bintik pada kulit sehingga kulit tampak lebih cerah, merata, dan lebih putih.
Penting untuk diingat, bahwa penggunaan produk whitening harus dilakukan dengan sangat hati-hati agar hasilnya sesuai. Karena penggunaan yang berlebih dapat menyebabkan iritasi kulit atau masalah kulit.
Disarankan untuk tidak sembarangan memilih produk whitening. Pastikan produk yang dipilih telah terdaftar di BPOM dan tidak mengandung bahan kimia yang berpotensi membahayakan kulit. Anda juga bisa konsultasikan dengan ahli kecantikan sebelum memulai perawatan whitening.
Apa itu Brightening?
Brightening adalah proses atau teknik yang digunakan dalam perawatan kulit untuk meningkatkan kilau, kecerahan, dan penampilan kulit yang sehat. Tujuan utama dari brightening adalah mengurangi hiperpigmentasi, noda, dan ketidaksempurnaan kulit yang dapat disebabkan oleh faktor seperti paparan sinar matahari berlebihan, penuaan, atau masalah kulit tertentu.
Brightening tidak hanya membantu menciptakan kulit yang lebih cerah dan sehat, tetapi juga dapat meningkatkan rasa percaya diri seseorang. Penting untuk mencari saran dari profesional perawatan kulit sebelum memulai perawatan brightening untuk memastikan bahwa metode atau produk yang dipilih sesuai dengan jenis kulit dan masalah kulit yang dimiliki.
*Baca Juga: Brightening Artinya Dalam Bahasa Indonesia Apa?
Perbedaan Whitening dan Brightening
Whitening dan brightening adalah dua konsep yang berbeda dalam perawatan kulit, terutama dalam konteks produk perawatan kulit dan kosmetik. Berikut adalah perbedaan antara keduanya:
Whitening (Pemutihan):
Whitening adalah proses mengurangi pigmen kulit untuk membuatnya lebih putih atau lebih cerah. Ini sering kali digunakan untuk mengatasi masalah seperti hiperpigmentasi, bintik-bintik gelap, atau masalah kulit yang membuat kulit terlihat lebih gelap dari yang diinginkan.
Produk pemutih sering mengandung bahan hydroquinone, asam kojik, arbutin, atau asam askorbat yang bekerja untuk mengurangi produksi melanin dalam kulit. Whitening dapat memiliki efek sementara, lebih tahan lama tergantung penggunaan produk dan jenis masalah kulit yang dihadapi.
Brightening (Pencerahan):
Brightening adalah proses membuat kulit terlihat lebih cerah dan berseri, tetapi tidak berusaha secara khusus untuk mengubah warna kulit. Produk pencerah kulit biasanya mengandung bahan-bahan.
Seperti vitamin C, niacinamide, asam hialuronat, atau ekstrak tumbuhan yang membantu merangsang produksi kolagen, mengurangi tanda-tanda penuaan, dan memberikan kulit tampilan yang lebih segar.
Brightening dapat membantu mengurangi bintik-bintik gelap, meratakan warna kulit, dan memberikan kilau sehat pada kulit. Ini adalah bahan kandungan yang sangat bagus untuk kesehatan kulit Anda.
Perbedaan utamanya adalah bahwa whitening bertujuan memutihkan kulit dengan mengurangi melanin. Sedangkan brightening bertujuan untuk memberikan kulit penglihatan yang lebih bercahaya dan awet muda dengan memperbaiki tekstur kulit dan mencerahkan warna kulit. Untuk mengetahui perbedaan whitening dan brightening yang lebih jelas simak penjelasannya di bawah ini:
Tentu saja manfaat whitening dan brightening berbeda, dimana whitening lebih fokus pada mengubah warna kulit. Sedangkan brightening lebih fokus pada menjaga dan meningkatkan kecerahan kulit.
Manfaat Whitening:
- Mengurangi noda hitam dan bekas jerawat di wajah
- Mengurangi pigmentasi kulit yang tidak merata
- Meningkatkan tonus dan tekstur kulit
- Memberikan tampilan kulit yang lebih muda dan cerah
- Mencegah produksi melanin yang berlebihan di kulit
Cara Kerja Whitening:
Proses whitening melibatkan penggunaan bahan-bahan seperti hydroquinone, asam kojik, asam ferulic, dan vitamin C yang mampu menghambat aktivitas melanosit dan mengurangi produksi melanin di kulit.
Manfaat Brightening:
- Meningkatkan kecerahan kulit secara keseluruhan
- Memberikan tampilan kulit yang lebih cerah dan berseri
- Menyamarkan noda dan imperfeksi pada kulit
- Mencerahkan kulit kusam dan lelah
- Menyediakan produk yang melembabkan dried-out dan dull skin
Cara Kerja Brightening:
Proses brightening melibatkan penggunaan bahan-bahan seperti Vitamin C, Kojic acid, Retinol, dan asam glikolat yang mampu meningkatkan produksi kolagen dan elastin di kulit serta membantu eksfoliasi sel-sel kulit mati pada permukaan kulit. Ini membantu menjaga tekstur kulit yang sehat dan memberikan tampilan kulit yang lebih cerah dan bercahaya.
*Baca Juga: Tabel Kandungan Skincare yang tidak Boleh Dipakai Bersamaan
Kandungan Whitening dan Brightening
Perbedaan kandungan pada whitening dan brightening terletak pada jenis bahan yang digunakan. Meskipun keduanya bertujuan untuk membuat kulit terlihat lebih cerah, whitening menggunakan bahan yang lebih kuat untuk mengurangi pigmen kulit, sedangkan brightening menggunakan bahan yang lebih lembut dan membantu merawat kesehatan kulit.
Kandungan Whitening:
Whitening umumnya menggunakan bahan seperti hydroquinone, arbutin, dan kojic acid yang dapat membantu mengurangi melanin atau pigmen kulit dan membuat kulit terlihat lebih cerah dan putih. Penggunaan bahan whitening perlu diawasi karena terlalu banyak menggunakannya dapat menyebabkan iritasi dan berdampak buruk pada kulit.
Kandungan Brightening:
Brightening, di sisi lain, menggunakan bahan seperti vitamin C, niacinamide, dan asam kojic, yang dapat membantu memperbaiki tekstur kulit dan meningkatkan produksi kolagen dan elastin. Ini memberikan kulit tampilan yang lebih bercahaya dan awet muda tanpa memutihkan warna kulit dengan cara yang drastis.
3. Lamanya Pemakaian
Lamanya pemakaian produk whitening atau brightening tergantung pada jenis produk dan kondisi kulit Anda. Sebaiknya, sebelum menggunakan produk apapun, Anda memastikan bahwa produk itu aman untuk digunakan dan sesuai dengan jenis kulit Anda.
Pemakaian whitening, biasanya memakan waktu lebih lama, karena untuk mendapatkan hasil yang sesuai. Pemakaian whitening yang rutin diperlukan, karena waktu penggunaan dapat bervariasi tergantung pada jenis produk dan kondisi kulit Anda masing-masing.
Pemakaian brightening juga memakan waktu, tetapi hasilnya biasanya lebih cepat terlihat dan dapat memberikan efek yang langsung terlihat pada kulit Anda. Waktu penggunaan produk brightening juga dapat bervariasi tergantung pada jenis produk dan kondisi kulit.
Penting untuk selalu mengikuti instruksi penggunaan pada kemasan produk dan dalam penggunaan produk apapun. Disarankan melakukan tes kepekaan pada area yang lebih kecil sebelum menggunakan di seluruh wajah. Penggunaan produk secara terus-menerus juga harus diimbangi dengan perawatan kulit dan hidrasi yang baik untuk mencegah iritasi atau kondisi kulit tidak diinginkan.
Itulah perbedaan whitening dan brightening yang bisa kamu ketahui. Apabila ada pertanyaan, silahkan hubungi Maklon Kosmetikmu. Kami adalah pabrik maklon kosmetik terbaik dan terpercaya di Indonesia.
Sumber:
https://blog.avoskinbeauty.com/skin-care-whitening-dan-brightening-ternyata-berbeda